Forum Kerukunan Umat Beragama Kabupaten Mamasa Gelar Rembug Kerukunan Pasca Pilkada

Berita126 Dilihat

Mamasa, SANDEQ.CO.ID – Dalam upaya memperkuat harmoni dan kerukunan pasca Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada), Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Mamasa menggelar kegiatan Ngopi Bareng FKUB Kabupaten Mamasa. (Selasa, 3/12/24)

Bertempat di Aula Hotel Sajojo Mamasa, acara ini mengangkat tema “Kombongan Kada Situru’, Menjaga Damai Merawat Kerukunan” dan dihadiri oleh berbagai tokoh penting serta peserta dari lintas elemen masyarakat.

Acara ini dibuka langsung oleh Pj. Bupati Mamasa, Muhammad Zain, yang dalam sambutannya menekankan pentingnya merawat kerukunan di tengah masyarakat yang beragam, Ia juga mengapresiasi inisiatif FKUB dalam menciptakan ruang dialog yang inklusif seperti ini.

“Pilkada adalah pesta demokrasi, tetapi setelah itu selesai, kita semua adalah satu keluarga besar Mamasa. Mari kita jadikan momen ini sebagai awal untuk kembali merajut persaudaraan dan merawat kebersamaan,” ujar Muhammad Zain.

Selain Muhammad Zain, Wakapolres Mamasa, Restu Indra P, juga hadir sebagai pembicara. Dalam pemaparannya, ia menyoroti peran penting aparat keamanan dalam memastikan stabilitas daerah pasca-Pilkada, juga mengingatkan bahwa harmoni akan lebih mudah tercapai jika semua pihak saling mendukung.

“Keamanan bukan hanya tanggung jawab kepolisian, tetapi menjadi tugas bersama. Kami mengajak masyarakat untuk terus berkoordinasi dengan aparat, melaporkan potensi konflik, dan aktif dalam menjaga suasana damai,” ungkap Restu

Sementara itu, Danramil Mamasa, Muhammad Arif, menggarisbawahi pentingnya nilai toleransi dan gotong royong dalam kehidupan sehari-hari.

“Kerukunan bukan hanya tentang tidak adanya konflik, tetapi tentang bagaimana kita aktif membangun hubungan yang baik dengan sesama. Mari kita jadikan tema Kombongan Kada Situru’ ini sebagai prinsip hidup, saling mendukung dan menguatkan dalam setiap situasi,” kata Muhammad Arif.

Diskusi yang berlangsung dengan format santai ini juga memberikan kesempatan kepada peserta untuk menyampaikan pandangan dan harapan mereka. Salah satu peserta, seorang tokoh masyarakat, Yonatan menyatakan apresiasinya terhadap langkah FKUB.

“Kegiatan seperti ini sangat penting untuk memperkuat kembali rasa persaudaraan di antara kita. Semoga ini bisa menjadi agenda rutin,” ujar Yonatan.

Ketua FKUB Kabupaten Mamasa, Pdt. Zakaria Sude dalam penutupannya, menyampaikan bahwa forum ini tidak hanya menjadi ajang diskusi, tetapi juga wadah untuk memperkokoh komitmen bersama dalam menjaga kerukunan.

“Kerukunan bukan sesuatu yang datang dengan sendirinya, tetapi harus terus diusahakan dan dirawat. Mari kita mulai dari hal-hal kecil dalam kehidupan sehari-hari,” tuturnya.

Kegiatan ini diakhiri dengan sesi komitmen bersama dari semua peserta untuk terus menjaga kedamaian dan harmoni di Mamasa. Dengan suasana yang hangat dan penuh kebersamaan, acara ini menjadi tonggak penting dalam menciptakan sinergi antara pemerintah, aparat, dan masyarakat dalam merawat kerukunan.

#fyp #prabowo #mamasa #moderasiberagama #kemenag #kemenagmamasa #mamasahebat #busurmamasa #janganlupabahagia #avatar043

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *