SANDEQ.CO.ID, Polman – Wakil Bupati Polewali Mandar (Polman), Hj. Andi Nursami Masdar, menegaskan pentingnya disiplin Aparatur Sipil Negara (ASN), terutama dalam ketaatan jam kerja, integritas, dan kinerja, sebagai fondasi membangun birokrasi yang efektif menuju Polewali Mandar yang lebih maju. Hal ini disampaikan dalam Dialog Kinerja Tingkat Pemerintah Daerah yang digelar Senin (21/4/2025), dengan tema “Penanaman Modal dan Layanan PTSP Bersih Melayani“.
Menurut keterangan Kepala Dinas Kominfo SP Polman, DR. Aco Musaddad HM, Dalam dialog tersebut, Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PMPTSP), I Nengah Tri Sumadana, memaparkan capaian investasi tahun 2024 yang mencapai Rp656,6 miliar, atau 397,6% dari target RPJMD 2019-2024 sebesar Rp165,15 miliar. Namun, sejumlah tantangan masih dihadapi, seperti belum adanya perubahan Perda RTRW, belum tersedianya RDTR Digital, serta minimnya promosi potensi daerah dan ekosistem investasi yang memadai.
Di sisi layanan perizinan, Pemkab Polman meraih predikat Zona Hijau (90,52) dari Ombudsman RI dan Nilai Baik (75,178) dari BKPM RI. Selain itu, sebagai upaya pengendalian ritel modern, Bupati telah mengeluarkan Surat Edaran Nomor 100.3.4.2/9/2025 tentang penundaan persetujuan teknis pembangunan minimarket/supermarket hingga kajian sosial ekonomi dan litbang selesai dilakukan.
Wakil Bupati Hj. Andi Nursami Masdar meminta Dinas PMPTSP dan dinas teknis terkait memastikan layanan perizinan benar-benar bersih, bebas pungutan liar (pungli), percaloan, dan kebocoran.
“Layanan harus mudah, cepat, dan tepat agar kepercayaan investor dan pelaku usaha meningkat,”* tegasnya.
Lebih lanjut, wanita yang akrab disapa Andi Sami ini menginstruksikan seluruh pimpinan OPD, Camat, Lurah, hingga kepala bidang untuk memperketat disiplin ASN, termasuk ketaatan jam kerja, peningkatan kinerja, serta kolaborasi antardinas.
“Kita harus bekerja bersama untuk percepatan pembangunan dan pencapaian target kinerja,”ujarnya.
Ia juga mengingatkan akan pengawasan intensif terhadap disiplin dan kinerja ASN, termasuk evaluasi efektivitas Dialog Kinerja di semua level pemerintahan.
“Kita akan rumuskan langkah perbaikan yang lebih substantif untuk membangun budaya disiplin dan kinerja ASN yang lebih baik,” tegasnya.
Dengan komitmen ini, Pemkab Polman berupaya menciptakan iklim investasi yang sehat, mendorong pertumbuhan ekonomi, dan membuka lapangan kerja demi kesejahteraan masyarakat. (rls)
Editor : Redaksi
