SANDEQ.CO.ID, Polman – Anggota Komisi II DPRD Provinsi Sulawesi Barat, Ary Iftikhar Shihab, menggelar kegiatan Hearing Dialog dengan tema “Peran UMKM dalam Pemulihan Ekonomi Masyarakat” pada Jum’at (21/3/2025). Acara yang digelar di Warkop AK81, Kelurahan Madatte, Kecamatan Polewali, ini dihadiri oleh berbagai kalangan, mulai dari pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), perwakilan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), hingga masyarakat umum.
Ary Iftikhar Shihab, dalam sambutannya menyoroti pentingnya peran UMKM sebagai penggerak utama perekonomian daerah. Ia mengungkapkan bahwa meskipun UMKM memiliki potensi besar, masih banyak tantangan yang dihadapi, seperti kesulitan akses permodalan, minimnya strategi pemasaran, serta tantangan dalam menghadapi transformasi digital.
“UMKM adalah jantung perekonomian kita. Mereka tidak hanya menciptakan lapangan kerja, tetapi juga menjaga stabilitas ekonomi di tingkat akar rumput. Namun, untuk bisa bertahan dan berkembang, mereka membutuhkan dukungan nyata, baik dari segi regulasi, pelatihan, maupun akses keuangan,” tegas pria yang akrab disapa Boss Koje ini.
Selain itu, kegiatan ini juga memberikan ruang bagi para pelaku UMKM untuk menyampaikan aspirasi dan keluhannya. Beberapa isu yang mengemuka antara lain perlunya peningkatan kualitas produk lokal, optimalisasi program bantuan pemerintah, serta pentingnya kolaborasi antara pemerintah dan pelaku usaha untuk menciptakan iklim bisnis yang kondusif.
Kehadiran perwakilan dari Dinas Koperasi, Perindustrian, dan Perdagangan (Koperindag) Provinsi Sulawesi Barat sebagai narasumber turut memperkaya diskusi. Mereka memaparkan berbagai program dan kebijakan yang telah dan akan dilaksanakan untuk mendukung pengembangan UMKM di daerah tersebut.
Menutup rangkaian acara, kegiatan ini diakhiri dengan buka puasa bersama, yang tidak hanya menjadi momen silaturahmi, tetapi juga mempererat hubungan antara legislatif dan masyarakat. Melalui dialog seperti ini, diharapkan akan muncul kebijakan-kebijakan yang lebih pro-UMKM serta langkah-langkah konkret untuk memperkuat sektor usaha kecil di Sulawesi Barat.
“Kami berharap, hasil dari dialog ini dapat menjadi masukan berharga bagi pemerintah daerah dalam merumuskan kebijakan yang lebih berpihak pada UMKM. Dengan dukungan yang tepat, UMKM di Sulawesi Barat bisa menjadi motor penggerak ekonomi yang tangguh,” pungkasnya.(*)
Laporan : AMR Editor : Admin