SANDEQ.CO.ID, Polman – Bupati Polewali Mandar (Polman), H. Samsul Mahmud, bersama sejumlah kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan Ketua DPRD Polman, Fahry Fadli, turun langsung meninjau proses pembersihan saluran irigasi yang dipenuhi sampah di Desa Kebunsari, Kecamatan Wonomulyo, Rabu (9/4/2025).
Kunjungan ini dilakukan menyusul banyaknya sampah, terutama styrofoam, yang menumpuk di saluran irigasi pasca-Lebaran. Bupati yang akrab disapa Aji Assul ini menyatakan bahwa persoalan sampah di Polman masih menjadi kendala serius, terutama karena belum beroperasinya Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST).
“Masalah sampah ini masih menjadi kendala di Polewali Mandar, apalagi ini habis Lebaran beberapa hari yang lalu, sehingga banyak sampah styrofoam yang kita lihat,” ujar Samsul Mahmud.
Ia juga telah meminta Penjabat Sekda dan Camat Wonomulyo untuk meningkatkan edukasi kepada masyarakat terkait pengelolaan sampah.
“Saya melihat banyak rumah berada di pinggiran saluran irigasi, ditambah air tidak mengalir beberapa hari ini, sehingga masyarakat seenaknya membuang sampah ke saluran. Inilah yang perlu diedukasi,” tambahnya.
Bupati menjelaskan bahwa Pemkab Polman melalui Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) serta pemerintah kecamatan telah melakukan pengawasan terhadap warga yang membuang sampah sembarangan. Namun, ia menekankan perlunya keterlibatan semua pihak, termasuk tokoh masyarakat dan aktivis, untuk terus mengedukasi masyarakat.
“Pengawasan sudah dilakukan, tetapi edukasi harus maksimal. Dibutuhkan peran serta tokoh masyarakat dan aktivis untuk menyadarkan warga,” tegasnya.
TPST Jadi Solusi Jangka Panjang
Ketika ditanya mengenai TPA Sattoko, Bupati menegaskan bahwa saat ini tidak ada lagi Tempat Pembuangan Akhir (TPA), melainkan TPST yang masih dalam proses pengembangan. Ia berharap TPA Amola dapat difungsikan kembali sebagai TPST, begitu pula dengan lokasi di Desa Sattoko, Kecamatan Mapilli.
“Tidak ada lagi TPA, yang ada hanya TPST. Mudah-mudahan TPA Amola bisa difungsikan kembali sebagai TPST, begitu pula yang ada di Sattoko,” tutup Ketua DPD Golkar Polman ini.
Dengan adanya peninjauan ini, Pemkab Polman berkomitmen untuk mempercepat penanganan sampah sekaligus meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya kebersihan lingkungan.
Editor : Redaksi
