Polman, SANDEQ.CO.ID – Pendidikan Dasar Kader Penggerak Nahdlatul Ulama (NU) resmi dibuka hari ini di Institut Agama Islam DDI Polman. Acara ini dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, antara lain Dandim 1402/polman, Ketua PC NU Polman, Plt. Sekda Polman, Wasekjen PBNU Masud Saleh, Kanwil Kemenag Prop. Sulawesi Barat, Kepala Kemenag Polewali Mandar, Kepala Kemenag Kabupaten Mamasa, Kepala Kemenag Majene dan Dewan Instruktur PBNU, Drs. KH. Amir Ma’ruf. (Sabtu, 29/9/24)
Dalam sambutannya, Ketua PC NU Polman Kiyai Muda Muh. Arsyad menyampaikan pentingnya pendidikan kader sebagai upaya memperkuat jaringan organisasi dan menyiapkan generasi penerus yang mampu meneruskan perjuangan NU
“Pendidikan ini bukan hanya tentang teori, tetapi juga tentang praktik dan pengabdian kepada masyarakat,” ungkapnya.
Wasekjen PBNU Masud Saleh menambahkan,
“Melalui program ini, kita berharap dapat melahirkan kader-kader yang tidak hanya cerdas, tetapi juga memiliki integritas dan komitmen terhadap nilai-nilai Islam yang moderat.” Tegasnya
Lebih lanjut beliau menggarisbawahi pentingnya kolaborasi antara organisasi dan institusi pendidikan dalam mencetak pemimpin masa depan.
Drs. KH. Amir Ma’ruf sebagai Dewan Instruktur, menekankan bahwa pendidikan karakter dan spiritual adalah bagian integral dari proses pembelajaran.
“Kita harus menanamkan nilai-nilai aswaja sejak dini kepada para kader,” ujarnya.
Acara pembukaan diakhiri dengan simbolis penyematan tanda peserta kepada peserta oleh Koordinator Instruktur PD-PKPNU sebagai tanda resmi mereka mengikuti pendidikan ini. Kegiatan ini diharapkan dapat memperkuat peran NU dalam pembangunan masyarakat dan menjadi wahana untuk melahirkan pemimpin yang berkualitas.
Dengan semangat kebersamaan, acara ini diharapkan menjadi langkah awal yang baik dalam membentuk kader-kader penggerak NU yang siap berkontribusi bagi Bangsa dan Negara.