Hari Kedua, Rombongan Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata Polewali Mandar Kunjungi Kabupaten Gianyar dan Karangasem

Bali, SANDEQ.CO.ID – Delegasi dari Dinas Pemuda, Olahraga, dan Pariwisata Kabupaten Polewali Mandar melakukan kunjungan studi banding ke Bali pada 10 Desember 2024, dengan tujuan untuk belajar dari industri pariwisata yang sukses di pulau tersebut. Rombongan yang terdiri dari pejabat dan pemangku kepentingan pariwisata ini mengunjungi beberapa lokasi ikonik dan berinteraksi dengan para pakar setempat untuk mendapatkan wawasan tentang praktik terbaik.

Homestay dan Pemberdayaan Masyarakat

Studi banding ini diawali dengan menginap di sebuah homestay di Ubud, pusat budaya ternama di Bali. Pengalaman langsung ini memungkinkan delegasi untuk memahami peran homestay dalam memberdayakan masyarakat lokal dan menghasilkan pendapatan tambahan. Kelompok ini membahas strategi untuk mereplikasi model ini di lima desa wisata yang ditunjuk di Polewali Mandar: Bulo, Laliko, Lapeo, Galeso, dan Battetangnga.

Belajar dari Program Olahraga dan Pemuda Gianyar

Di Gianyar, delegasi bertemu dengan pejabat dari Dinas Pemuda dan Olahraga Kabupaten untuk membahas integrasi program olahraga dan pemuda ke dalam pengembangan pariwisata. Inisiatif pemerintah daerah yang berhasil, seperti kompetisi olahraga tradisional tahunan dan program pemberdayaan pemuda, disorot sebagai model potensial bagi Polewali Mandar.

Melestarikan Budaya di Tenganan Pegringsingan

Kunjungan ke desa kuno Tenganan Pegringsingan memberikan wawasan berharga tentang pelestarian warisan budaya. Delegasi belajar tentang adat istiadat, tradisi, dan pentingnya menyeimbangkan pengembangan pariwisata dengan perlindungan budaya. Keberhasilan desa dalam menarik wisatawan sambil mempertahankan keasliannya menjadi pelajaran penting bagi kelompok tersebut.

Membawa Pulang Praktik Terbaik Bali

Sekembalinya ke Polewali Mandar, delegasi diharapkan untuk berbagi pembelajaran dan mengembangkan rencana komprehensif untuk meningkatkan industri pariwisata di kabupaten tersebut. Bidang-bidang utama yang menjadi fokus meliputi :

  • Pengembangan Rumah Singgah : Mendorong masyarakat setempat untuk mendirikan rumah singgah guna memberikan pengalaman autentik bagi pengunjung.
  • Keterlibatan Olahraga dan Pemuda : Mengintegrasikan program olahraga dan pemuda ke dalam pengembangan pariwisata.
  • Pelestarian Budaya : Melindungi dan mempromosikan warisan budaya unik suatu distrik.
  • Pemasaran Destinasi : Mengembangkan strategi pemasaran yang efektif untuk menarik lebih banyak wisatawan.

Dengan belajar dari keberhasilan Bali, Polewali Mandar bertujuan untuk memposisikan dirinya sebagai tujuan wisata yang lebih menarik, sehingga meningkatkan ekonomi lokal dan meningkatkan kualitas hidup penduduknya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *