“Tugas DMI bukan hanya berlomba-lomba membangun masjid yang mewah dan besar tetapi juga bagaimana masjid tersebut bisa penuh dengan kegiatan keummatan” kata HM. Natsir Rahmat, Rabu, [16/9/2020] dalam sambutannya.
Polewali – Sebanyak 61 orang dikukuhkan Gubernur Sulawesi Barat sebagai Pengurus Daerah Dewan Masjid Indonesia (DMI) Kabupaten Polewali Mandar Masa Bakti 2020-2025. Pengukuhan Pengurus DMI Kabupaten Polewali Mandar ini digelar di Pendopo Bupati Polewali Mandar, jalan Pancasila No.01, Rabu (16/9/2020) dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan.
Dalam sambutannya, HM Ali Baal Masdar, selaku Ketua DMI Provinsi Sulawesi Barat, berharap Pengurus Dewan Masjid yang baru saja dilantik dapat melaksanakan segala bentuk program kerja yang telah dicanangkan.
Lebih lanjut, Ali Baal Masdar berharap DMI Kabupaten Polewali Mandar memiliki tugas pokok yang meliputi organisasi dan administrasi masjid sehingga administrasi di setiap masjid bisa lebih baik.
Ia pun mengapresiasi Bupati Polewali Mandar karena telah memberikan dukungan yang sangat besar kepada pengurus DMI Kabupaten Polewali Mandar dibandingkan yang lain.
“Semoga program-program DMI Kabupaten Polewali Mandar bisa menjadi contoh daerah-daerah lain di Sulawesi Barat.” tutupnya.
Sementara itu, Bupati Polewali Mandar H. Andi Ibrahim Masdar mengucapkan selamat kepada seluruh anggota Dewan Masjid Indonesia Kabupaten Polewali Mandar yang baru saja dilantik. Tentu saja melalui momentum ini, DMI di Kabupaten Polewali Mandar bisa melaksanakan seluruh saran dan juga program dari DMI Provinsi Sulawesi Barat.
“Banyak hal yang tentu saja kita, sebagai pengurus DMI Kabupaten Polewali Mandar, masih harus dilakukan bersama-sama, sesuai dengan harapan ketua DMI Provinsi bahwa DMI kabupaten Polewali Mandar bisa melaksanakan program-program, salah satunya bagaimana meningkatkan kemakmuran masjid,” ucap bupati yang akrab disapa AIM ini.
Ketua DMI Polewali Mandar, HM. Natsir Rahmat yang juga wakil Bupati polman, menyampaikan bahwa secepatnya mereka akan menjadwalkan pelantikan pengurus Dewan Masjid Indonesia di tingkat Kecamatan dan desa agar semua program yang menjadi skala prioritas dapat segera dituntaskan.
“Tugas DMI bukan hanya berlomba-lomba membangun masjid yang mewah dan besar tetapi juga bagaimana masjid tersebut bisa penuh dengan kegiatan keummatan” tutupnya.
Editor : admin
